Ganggang Hijau Biru (cyanophyceae)

1. Ciri-ciri Ganggang Hijau Biru
Apakah ganggang hijau biru itu? Ganggang hijau biru termasuk kedalam monera, karena struktur selnya sama dengan struktur sel bakteri, yaitu bersifat prokariotik. Ganggang hijau biru berukuran mikroskopis. Ganggang hijau biru tersebar luas, banyak ditemukan di perairan tanah yang lembab, permukaan dinding tembok, pot, batu karang yang lembab. Bahkan ditemukan pula di tempat yang kurang menguntungkan lingkungannya. Beberapa jenis dijumpai pada sumber air panas seperti mata air panas Yellow Stone Park di Amerika.
Ciri-ciri dan sifat ganggang hijau biru:
-
- -
-
Tumbuhan bersel satu, benang (filamen) dan hidup berkoloni
Memiliki klorofil, karotenoid serta pigmen fikobilin yang terdiri dari fikosianin dan fikoeritin (sering disebut ganggang hijau biru)
Dinding sel mengandung peptida, hemiselulosa dan selulosa, kadang-kadang berlendir
Inti sel tidak memiliki membran (prokarion)
Contoh:
a. Bentuk unisel (satu sel): Chroococcus, Gloeocapsa
b. Bentuk koloni: Polycystis
c. Bentuk filamen: Oscilatoria, Nostoc, Anabaena, Rivularia.

Cara perkembangbiakan ganggang hijau biru, dilakukan dengan tiga cara:
a. Pembelahan sel
Melalui cara ini sel dapat langsung terpisah atau tetap bergabung membentuk koloni.
Misal: Gloeocapsa.

Gambar 14. Gloeocapsa
b.
Fragmentasi
Fragmentasi adalah cara memutuskan bagian tubuh tumbuhan yang kemudian membentuk individu baru. Fragmentasi terutama pada ganggang Oscillatoria. Pada filamen yang panjang, bila salah satu selnya mati, maka sel mati itu membagi filamen menjadi dua bagian atau lebih. Masing-masing bagian disebut Hormogonium.

Gambar 15. Oscillatoria
c.
Spora
Pada keadaan yang kurang menguntungkan akan terbentuk spora yang sebenarnya merupakan sel vegetatif. Spora membesar dan tebal karena penimbunan zat makanan. Contoh: Chamaesiphon comfervicolus.
Perhatikan jenis-jenis ganggang hijau biru berikut ini:
Gambar 16. Jenis-jenis ganggang hijau biru
2. Jenis-jenis Ganggang Hijau Biru
a.
Ganggang hijau biru bersel satu
Contoh ganggang hijau biru bersel satu adalah Chroococcus dan Gloeocapsa.
1)
Chroococcus
Ganggang ini biasanya hidup di dasar kolam yang tenang, tembok yang basah atau cadas. Biasanya sel-sel yang muda tetap bersatu karena ada selubung yang mengikatnya. Pembiakan berlangsung secara vegetatif, dengan membelah diri. Setelah pembelahan, sel-sel tetap bergandengan sehingga membentuk koloni.

Gambar 17. Chroococcus
2) 3)
Gloeocapsa
Ganggang ini hidup pada batu-batuan dan kadang-kadang dijumpai endofit (di dalam tubuh makhluk hidup), atau epifit pada tumbuhan lain. Koloni berbentuk benang yang dapat putus menjadi hormogonium. Hormogonium dapat tumbuh menjadi koloni baru. Ganggang ini mempunyai spora.
Spirullina: mengandung kadar protein tinggi.

b. c.
Ganggang hijau biru berkoloni (berkelompok)
Contoh ganggang biru berkoloni adalah Polycitis dan Spirullina Polycitis: bentuk seperti bola, hidup di kolam yang tenang dan jernih. Pembiakan dengan cara fragmentasi dari koloni.
Ganggang hijau biru berupa benang (filamen)
Contoh ganggang hijau biru berupa benang adalah Oscillatoria, Nostoc comune, Anabaena dan Rivularia.
1) 2)
3)
4)
Oscillatoria: ganggang ini berupa benang tebal terdiri dari sel pipih, pembiakan membelah diri dan fragmentasi atau potongan benang yang terpisah timbul menjadi benang baru yang disebut hormogonium.
Nostoc comune: ganggang berupa trikoma terdiri dari sel bentuk bola, memiliki selubung dan mempunyai sel yang tidak efektif disebut akinet dan setelah selesai masa dorma bisa tumbuh menjadi trikoma baru. Banyak ditemukan di tanah alkalis dan batuan yang lembab, misal di sawah.
Anabaena: ganggang berupa trikoma diliputi oleh selaput lendir, bila telah dewasa mempunyai heterokista dan akinet. Hidup sebagai plankton di perairan, ada juga yang bersimbiosis pada tumbuhan seperti ujung akar pakis haji dan paku air atau Azolla pinata.
Rivularia: ganggang bentuk bola dengan selaput lendir dan ujungnya ada trikoma meruncing. Hidup menempel pada tanaman air dan batuan yang lembab.

Baiklah Anda telah mempelajari ciri-ciri alga biru (ganggang hijau biru) serta tempat hidupnya. Sekarang ulangi lagi untuk mempelajari agar lebih memahaminya.
Sekarang jawablah pertanyaan di bawah ini.
1) 2)
3)
Ganggang hijau biru dan bakteri dimasukkan ke dalam monera. Mengapa demikian?
Sebutkan beberapa cara perkembangbiakan alga (ganggang hijau biru)! Jelaskan dan berikan contoh!
Jelaskan mengapa beberapa ganggang hijau biru dapat menyuburkan tanah!
Setelah menjawab pertanyaan di atas, cocokkanlah jawaban Anda dengan materi pelajaran tentang ciri-ciri ganggang biru. Apabila telah sesuai, artinya Anda telah memahami materi pelajaran tersebut dan Anda pun dapat melanjutkan/mengerjakan tugas berikutnya. Selamat bekerja.
3. Manfaat Ganggang Hijau Biru
Selanjutnya marilah kita mempelajari materi berikut ini yaitu manfaat ganggang hijau biru bagi kehidupan manusia. Setelah mempelajari materi ini Anda diharapkan dapat menjelaskan tentang beberapa peranan ganggang hijau biru dalam kehidupan manusia. Adalah ganggang hijau biru yang merugikan? Hingga sekarang belum ditemukan ganggang hijau biru yang merugikan manusia, bahkan dapat dikatakan hampir semua ganggang hijau biru menguntungkan.
Beberapa manfaat ganggang hijau biru antara lain:

- -
-
Jenis ganggang hijau biru bersel satu merupakan vegetasi perintis, hal ini karena ganggang tersebut mampu/dapat mengawali kehidupan sebelum organisme lainnya dapat hidup di suatu tempat.
Sejumlah ganggang hijau biru berfilamen (bentuk benang) dapat mengikat nitrogen (N2) bebas dari atmosfer dan diubah menjadi amoniak (NH3). Hal ini dilakukan juga di dalam heterokista, sehingga dapat berperan dalam proses menyuburkan tanah.
Jenis ganggang hijau biru yang bermanfaat di antaranya:
1. 2.
3.
Nostoc
Perendaman sawah selama musim hujan mengakibatkan Nostoc tumbuh subur dan memfiksasi N2 dan udara sehingga dapat membantu penyediaan nitrogen yang digunakan untuk pertumbuhan padi.
Anabaena azollae
Hidup bersimbiosis dengan Azolla pinata (paku air). Paku air mendapat keuntungan berupa amonia hasil fiksasi nitrogen oleh Anabaena azollae.
Spirullina
Ganggang ini mengandung kadar protein yang tinggi, sehingga dijadikan sumber makanan.

0 Response to "Ganggang Hijau Biru (cyanophyceae)"

Posting Komentar