Peranan Virus - Virus ada yang bermanfaat bagi manusia, tetapi ada pula yang menimbulkan kerugian bagi manusia. Berikut akan diuraikan contoh-contoh Virus yang menguntungkan dan yang merugikan.
Virus yang Menguntungkan
Ingat daur hidup virus yang lisogenik? Salah satu fase daur hidup virus tersebut adalah fase penggabungan. Pada fase ini, DNA virus menyambungkan diri ke DNA bakteri, sehingga di dalam DNA bakteri terkandung profage (DNA virus). Dengan kata lain, di dalam bakteri terkandung materi genetik virus.
Melihat kasus lisogenik ini, para pakar berpikir, bagaimana kalau di dalam DNA virus sebelumnya digabungkan DNA (gen) lain yang menguntungkan, sehingga sifat menguntungkan ini dimiliki oleh bakteri yang diinfeksi. Misalnya saja ke dalam DNA Virus digabungkan gen yang mengendalikan sifat menguntungkan. Apabila virus menginfeksi bakteri dan mengikuti daur lisogenik, maka di dalam sel bakteri tadi terkandung gen yang menguntungkan. Sebagai contoh, ke dalam DNA virus disambungkan DNA (gen) manusia yang mengontrol sintesis antitoksin (pelawan penyakit). Selanjutnya oleh virus lisogenik gen tadi disambungkan ke sel bakteri. Nah, sel bakteri kini memuat gen manusia, yakni gen penghasil antitoksin. Dengan kata lain bakteri yang semula tidak dapat menghasilkan antitoksin manusia, sekarang mampu memproduksi antitoksin manusia.
Virus yang Merugikan
Beberapa penyakit manusia disebabkan oleh serangan virus misalnya penyakit: mata belek, influenza, polio, cacar, campak, hepatitis, rabies, herpes, gondong, kanker, AIDS dan Ebola.
a) Influenza
Penyakit ini menyerang semua manusia. Kalian pernah mengalaminya bukan? Yang diserang adalah saluran napas bagian atas, hingga timbul ingus, batuk, suhu tubuh meningkat, dan demam. Penyakit ini tidak menimbulkan kekebalan pada tubuh. Orang yang baru saja sembuh dari influenza dapat terserang lagi. Untuk menangkalnya, usahakan tubuh tetap sehat dengan makan dan istirahat yang cukup.
b) Polio
Penyakit polio pada umumnya menyerang anak-anak. Akibat serangan virus, penderita mengalami peningkatan suhu tubuh. Penyakit ini dapat membahayakan jiwa penderita. Jika sembuh, penderita mengalami kelumpuhan anggota badan, misalnya kaki mengecil. Virus ini dapat menular melalui air minum dan makanan yang tercemar.
c) Cacar
Virus cacar menyerang tubuh dan menimbulkan luka pada sekujur tubuh. Jika sembuh, meninggalkan bopeng pada tubuh dan wajah. Sudah ditemukan vaksin cacar untuk mencegah penularannya.
d) Campak (Morbili)
Penyakit ini biasanya menyerang anak-anak. Pada mulanya menyerang saluran pernafasan atas, kemudian menyebar ke seluruh tubuh. Akibatnya timbul luka-luka kecil mirip cacar. Lihat Gambar 2.9.
e) Herpes
Virus ini menyerang membran lendir di mulut, alat kelamin, mata dan kulit. Kulit yang terserang terasa sakit dan panas, memerah, melepuh.
f) Gondong
Gondong (parotitis) berbeda dengan gondok akibat kekurangan yodium. Gondong disebabkan karena serangan virus RNA, yang dapat menyerang otak, pankreas, kelenjar parotid (di leher) dan jantung. Penyakit ini mudah menular ke orang lain. Akan tetapi jika seseorang telah sembuh dari penyakit gondong akan memiliki kekebalan terhadap penyakit ini.
g) AIDS (Aquired Immune Deficiency Syndrome)
Aquired Immune Deficiency Syndrome artinya sindrom hilangnya sistem kekebalan. Penyebabnya adalah virus HIV (Human Immunodeficiency Virus). virus masuk ke dalam darah, menyerang sel-sel darah putih T4, yaitu sel darah putih yang berperanan menjaga sistem kekebalan tubuh. Sel darah putih tersebut mampu memproduksi antibodi, yaitu senyawa kimia yang dapat menawarkan racun penyakit yang masuk ke dalam tubuh. Jika tubuh terinfeksi HIV maka sel T4 akan hancur dan tubuh tidak mampu lagi melawan bibit penyakit. Bahkan, bakteri yang mula-mula tidak menimbulkan penyakit akan dapat menimbulkan penyakit karena daya pertahanan tubuh ambruk. Karena merupakan virus lisogenik, virus HIV memerlukan waktu sekitar 8 tahun untuk menghancurkan sistem kekebalan tubuh penderita. Jika kekebalan tubuh penderita telah runtuh, maka bakteri yang tidak berbahaya bagi orang lain sudah dapat mengakibatkan penderita terserang. Seperti halnya penyakit yang disebabkan oleh virus, penyakit AIDS belum ada obatnya. Karena belum diketemukan obatnya, maka penderita tinggal menunggu waktu memenuhi panggilan ajal yang bakal tiba.
Gambar virus HIV. virusHIV memiliki selubung viral yang dimodifikasi sesuai dengan membran sel inang. Lapisan luar ini mengandung protein yang dikode oleh genom inang maupun genom sendiri. Hal ini menguntungkan virus karena dianggap sel sebagai bagian dari sel itu sehingga memudahkan virus menginfeksi sel
4. Pencegahan Penyakit Karena Virus
Karena virus menggunakan komponen sel untuk mereproduksi dirinya dan virus tinggal di dalam sel maka sulit mengeliminasi virus tanpa membunuh sel. Jadi mematikan virus sama dengan mematikan sel. Oleh sebab itu yang paling efektif adalah melakukan vaksinasi yang mencegah sel dari infeksi virus. Pengobatan dengan antibiotik seperti yang dilakukan pada bakteri kurang baik diterapkan dalam pengobatan virus, karena dapat meningkatkan resistensi terhadap bakteri. Baca Juga Pengertian Virus Reproduksi Virus Peranan Virus Bagi Kehidupan
Virus yang Menguntungkan
Ingat daur hidup virus yang lisogenik? Salah satu fase daur hidup virus tersebut adalah fase penggabungan. Pada fase ini, DNA virus menyambungkan diri ke DNA bakteri, sehingga di dalam DNA bakteri terkandung profage (DNA virus). Dengan kata lain, di dalam bakteri terkandung materi genetik virus.
Melihat kasus lisogenik ini, para pakar berpikir, bagaimana kalau di dalam DNA virus sebelumnya digabungkan DNA (gen) lain yang menguntungkan, sehingga sifat menguntungkan ini dimiliki oleh bakteri yang diinfeksi. Misalnya saja ke dalam DNA Virus digabungkan gen yang mengendalikan sifat menguntungkan. Apabila virus menginfeksi bakteri dan mengikuti daur lisogenik, maka di dalam sel bakteri tadi terkandung gen yang menguntungkan. Sebagai contoh, ke dalam DNA virus disambungkan DNA (gen) manusia yang mengontrol sintesis antitoksin (pelawan penyakit). Selanjutnya oleh virus lisogenik gen tadi disambungkan ke sel bakteri. Nah, sel bakteri kini memuat gen manusia, yakni gen penghasil antitoksin. Dengan kata lain bakteri yang semula tidak dapat menghasilkan antitoksin manusia, sekarang mampu memproduksi antitoksin manusia.
Virus yang Merugikan
Beberapa penyakit manusia disebabkan oleh serangan virus misalnya penyakit: mata belek, influenza, polio, cacar, campak, hepatitis, rabies, herpes, gondong, kanker, AIDS dan Ebola.
a) Influenza
Penyakit ini menyerang semua manusia. Kalian pernah mengalaminya bukan? Yang diserang adalah saluran napas bagian atas, hingga timbul ingus, batuk, suhu tubuh meningkat, dan demam. Penyakit ini tidak menimbulkan kekebalan pada tubuh. Orang yang baru saja sembuh dari influenza dapat terserang lagi. Untuk menangkalnya, usahakan tubuh tetap sehat dengan makan dan istirahat yang cukup.
b) Polio
Penyakit polio pada umumnya menyerang anak-anak. Akibat serangan virus, penderita mengalami peningkatan suhu tubuh. Penyakit ini dapat membahayakan jiwa penderita. Jika sembuh, penderita mengalami kelumpuhan anggota badan, misalnya kaki mengecil. Virus ini dapat menular melalui air minum dan makanan yang tercemar.
c) Cacar
Virus cacar menyerang tubuh dan menimbulkan luka pada sekujur tubuh. Jika sembuh, meninggalkan bopeng pada tubuh dan wajah. Sudah ditemukan vaksin cacar untuk mencegah penularannya.
d) Campak (Morbili)
Penyakit ini biasanya menyerang anak-anak. Pada mulanya menyerang saluran pernafasan atas, kemudian menyebar ke seluruh tubuh. Akibatnya timbul luka-luka kecil mirip cacar. Lihat Gambar 2.9.
e) Herpes
Virus ini menyerang membran lendir di mulut, alat kelamin, mata dan kulit. Kulit yang terserang terasa sakit dan panas, memerah, melepuh.
f) Gondong
Gondong (parotitis) berbeda dengan gondok akibat kekurangan yodium. Gondong disebabkan karena serangan virus RNA, yang dapat menyerang otak, pankreas, kelenjar parotid (di leher) dan jantung. Penyakit ini mudah menular ke orang lain. Akan tetapi jika seseorang telah sembuh dari penyakit gondong akan memiliki kekebalan terhadap penyakit ini.
g) AIDS (Aquired Immune Deficiency Syndrome)
Aquired Immune Deficiency Syndrome artinya sindrom hilangnya sistem kekebalan. Penyebabnya adalah virus HIV (Human Immunodeficiency Virus). virus masuk ke dalam darah, menyerang sel-sel darah putih T4, yaitu sel darah putih yang berperanan menjaga sistem kekebalan tubuh. Sel darah putih tersebut mampu memproduksi antibodi, yaitu senyawa kimia yang dapat menawarkan racun penyakit yang masuk ke dalam tubuh. Jika tubuh terinfeksi HIV maka sel T4 akan hancur dan tubuh tidak mampu lagi melawan bibit penyakit. Bahkan, bakteri yang mula-mula tidak menimbulkan penyakit akan dapat menimbulkan penyakit karena daya pertahanan tubuh ambruk. Karena merupakan virus lisogenik, virus HIV memerlukan waktu sekitar 8 tahun untuk menghancurkan sistem kekebalan tubuh penderita. Jika kekebalan tubuh penderita telah runtuh, maka bakteri yang tidak berbahaya bagi orang lain sudah dapat mengakibatkan penderita terserang. Seperti halnya penyakit yang disebabkan oleh virus, penyakit AIDS belum ada obatnya. Karena belum diketemukan obatnya, maka penderita tinggal menunggu waktu memenuhi panggilan ajal yang bakal tiba.
Gambar virus HIV. virusHIV memiliki selubung viral yang dimodifikasi sesuai dengan membran sel inang. Lapisan luar ini mengandung protein yang dikode oleh genom inang maupun genom sendiri. Hal ini menguntungkan virus karena dianggap sel sebagai bagian dari sel itu sehingga memudahkan virus menginfeksi sel
4. Pencegahan Penyakit Karena Virus
Karena virus menggunakan komponen sel untuk mereproduksi dirinya dan virus tinggal di dalam sel maka sulit mengeliminasi virus tanpa membunuh sel. Jadi mematikan virus sama dengan mematikan sel. Oleh sebab itu yang paling efektif adalah melakukan vaksinasi yang mencegah sel dari infeksi virus. Pengobatan dengan antibiotik seperti yang dilakukan pada bakteri kurang baik diterapkan dalam pengobatan virus, karena dapat meningkatkan resistensi terhadap bakteri. Baca Juga Pengertian Virus Reproduksi Virus Peranan Virus Bagi Kehidupan
SUBSCRIBE TO OUR NEWSLETTER
0 Response to "Peranan Virus bagi kehidupan"
Posting Komentar